| @Kayu
yang baik tidak tumbuh dengan mudah, semakin kencang anginnya, semakin kuat
pohonnya.
| @Kebiasaan
belajar dan mempertahankan visi belajar “Percaya Diri” itulah kuncinya (J.
Willard Marriot).
1.
taburlah pemikiran
maka anda akan menuai tindakan
2.
taburlah tindakan
maka anda akan menuai kebiasaan
3.
taburlah kebiasaan
maka anda akan menuai karakter
4.
taburlah karakter
maka anda akan menuai masa depan
(Ralph Waldo Gmeison)
| @Sukses
dan kebahagiaan kita tergantung dari sikap dan tindakan-tindakan orang-orang
lain. sikap orang-orang lain ini tergantung lagi dari kelakuan kita.(K.C.
Ingram dalam bukunya de mensen voor u winner).
| @Sukses
seseorang didalam masyarakat tergantung dari sikap orang itu sendiri:
1.
sikap terhahap
orang-orang dengan siapa ia bergaul
2.
sikap terhadap
orang-orang yang di hadapinya
| @Jika
kita tidak bisa berbuat baik, jangan merusak..!!
| @Seseorang
harus pandai bersikap menghargai dan memperlakukan orang lain secara manusiawi
| @Belajar
mengembangkan sikap dengan:
1.
saling menghormati
2.
bersikap sportif
dengan kelebihan orang lain (positive thinking), jujur, fleksibel, supel,
ramah, toleransi dan peduli dengan kepentingan orang lain sesuai hakikat dan
martabatnya sebagai manusia.
| @Berbuat
baik berpada-pada, berbuat jahat jangan sekali.
| @Wahai
anak muda, jika engkau tidak sanggup menahan lelahnya belajar, engkau harus
menanggung pahitnya kebodohan. (Pythagoras).
| @Ketekunan
dan kesabaran jika digabungkan menjadi modal yang besar untuk meraih sukses.
| @Sesungguhnya
waktu adalah hidup, dan hidup sendiri adalah menjalani waktu. Sejauh mana anda
menghargai waktu, berarti sejauh itulah anda menghargai hidup anda.
| @Untuk
mengubah sikap dan melakukan perubahan, ternyata tergantung pada diri anda
sendiri.
| @Perubahan
dimulai dari diri kita sendiri.
| @Tak
adal kata nasib, karena kesuksesan itu tergantung dari upaya yang kita lakukan.
| @Jangan
takut mewujudkan impian atau harapan dan mendapatkan kegagalan karena itu
berarti keberhasilan yang tertunda.
| @Kita
lihat terhadap suatu masa yang rodanya dapat menggilas keimanan. Keyakinan hanya tinggal pemikiran yang tak
berbekas dalam perbuatan.
1.
banyak orang baik
tapi tak berakal
2.
ada orang berakal
tapi tak beriman
3.
ada lidah fasih tapi
berhati lalai
4.
ada yang khusuk namun
sibuk dalam kesendirian
5.
ada ahli ibadah tapi
mewarisi kesombongan iblis
6.
ada ahli maksiat,
rendah hati begaikan sufi
7.
ada yang banyak
tertawa hingga hatinya berkarat
8.
ada yang banyak
menagis karena kufur nikmat
9.
ada yang murah senyum
tapi hatinya mengupat
10. ada
yang berhati tulus tapi wajahnya cemberut
11. ada
yang berlisan bijak tapi tak memberi teladan
12. ada
yang punya ilmu tapi tak faham
13. ada
yang faham tapi tak menjalankan
14. ada
yang pintar tapi membodohi
15. ada
yang bodoh tapi tak tahu diri
16. ada
orang beragama tapi tak berakhlak
17. ada
yang berakhlak tapi tak bertuhan
lalu diantara semua itu
dimanakah kamu berada..??
(Imam Ali Bin Abi Thalib)
| @Jika
harus memilih satu pilihan dari pilihan yang semuanya dianggap baik, pilihlah
pilihan yang lebih mendekatkan dirimu pada Allah SWT. berhati-hatilah dalam
memilih (menentukan sikap).
| @Barang
siapa yang menempuh perjalanan untuk mencari ilmu agama, maka Allah akan
memudahkan jalan baginya menuju syurga. (H.R.Muslim).
| @Tidak
datang suatu zaman kecuali zaman yang akan datang itu lebih jelek dari pada
zaman sebelumnya.
| @Mencintai
itu lebih mudah dari pada mempertahankan orang yang kita cintai. (Nha &
Guz)
| @Jangan
sia-siakan orang yang mencintaimu, karena apabila suatu saat dia telah
membencimu, engkau tak akan melihat dia yang mencintaimu lagi. (Nha & Guz)
| @Kekayaan,
wajah cantik/tampan, serta berbagai kelebihan fisik bukanlah modal utama dalam
memilih cinta yang sejati, tapi agama (iman) dan akhlaknya lah kunci utama
mendapatkan kebahagiaan cinta sejati yang abadi. (Nha & Guz)
j
j
Tidak ada komentar:
Posting Komentar